Pemdes Jenangan Sorot Proyek Puskesmas yang Dinilai Asal-asalan

Proyek pembangunan kantor Puskesmas Jenangan mendapat sorotan dari pemerintah desa setempat. Proyek senilai Rp 1 Miliar tersebut diduga dikerjakan asal-asalan. Seperti disampaikan Toni Ahmadi, kepala desa Jenangan, konstruksi pondasi yang dikerjakan rekanan asal Jawa Tengah itu tidak senter alias mletot.


Tak hanya itu, titik sambung pondasi diketahui juga tidak siku. Kebetulan kantor desa masih satu RT dengan Puskesmas Jenangan sehingga setiap hari dirinya melihat sendiri pekerjaan pemborong.Dirinya berani mengungkapkan di media karena tak ingin negara dirugikan.

Selain itu mumpung pembangunannya masih dalam tahap pembuatan pondasi, sehingga belum terlambat jika dibenahi. Sangat fatal jika bangunan tersebut berdiri, kalau pondasinya sudah tidak benar, maka sangat berbahaya dimana temboknya bisa ambrol.

Apalagi dari sisi campuran bahan-bahan material, dinilainya juga kurang bagus. Karenanya pihaknya minta pihak-pihak terkait turun tangan untuk mengingatkan CV pelaksana proyek daripada nantinya bermasalah di kemudian hari.