Jelajah

GPM Akan Berlanjut di 3 Kecamatan, Pemkab Klaim Bantu Warga Akan Ketersediaan Beras Murah

Program Gerakan Pasar Murah (GPM) masih akan terus meluas ke tiga kecamatan lainnya di Kabupaten Ponorogo. Kecamatan yang menjadi sasaran kali ini adalah Ngilongilong Slahung, Ngasinan Jetis, dan Demangan Siman.

Niswandri Prasojo, Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan dan Koperasi Usaha Mikro (Dinperakum) Pemerintah Kabupaten Ponorogo, menjelaskan bahwa GPM telah dilaksanakan pada tahun 2023 lalu sebagai respons terhadap kenaikan harga kebutuhan pokok, khususnya beras. Keberadaan program ini dinantikan oleh masyarakat karena harganya terjangkau.

Sebagai contoh, harga beras yang seharusnya dibandrol sebesar Rp 10.900,- per kilogram, dijual hanya Rp 10.200,- per kilogram. Penurunan harga ini terjadi karena pihak dinas yang mensubsidi sebesar Rp 700,- per kilogramnya.

Niswandri Prasojo menambahkan, sesuai rencana, GPM akan mencakup seluruh 21 kecamatan di Ponorogo. Namun, pada tahun 2024 ini, program tersebut baru mencapai 18 kecamatan, sementara tiga kecamatan lainnya masih belum tersentuh. Setelah itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan tim pangan daerah dan Bulog untuk mengevaluasi dan mengkaji kembali konsep serta sasaran GPM.