HeadlineJelajah

Soal Waduk Bendo, Khofifah Berikan Tugas Khusus ke Sugiri

Tugas khusus diberikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada pasangan bupati dan wakil bupati Ponorogo yakni Sugiri Sancoko dan Lisdyarita untuk mengawal pembangunan waduk Bendo di desa Ngindeng Sawoo, agar sesuai dengan perencanaan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan. Pasalnya,  pembangunan Waduk bendo pengerjaaan progressnya di bawah waduk di kabupaten Trenggalek dan waduk di kabupaten Bojonegoro.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Pawaransa di kegiatan serah terima jabatan bupati ponorogo di gedung DPRD jalan Alun-alun timur Kamis 4  Maret 2021. Khofifah memperkirakan, Juli 2021 waduk Bendo sudah bisa diresmikan sehingga proses pengairan pun bisa dilakukan. Dengan beroperasinya waduk tersebut, maka bisa mengcover pengairan lahan diperkirakan seluas 7800 hektar baik sektor pertanian dan perikanan.

Masih kata Khofifah, di Peraturan Presiden nomor 80 tahun 2019, salah satu prioritas percepatan pembangunan ekonomi di Jawa Timur yakni kabupaten Ponorogo dengan memberikan perluasan penguatan pada sektor agro dan hortikultura terutama kopi dan kakao.Karena itu, lanjut Khofifah, saat Musrenbang bulan Maret ini maka harus sudah menyelesaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) serta Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Di APBD tahun 2022 harus mulai terlihat manfaat buat 7.800 hektar sawah yang bisa dialiri oleh irigasi bendungan Bendo ini. Lanjut Khofifah, Pemprov Jawa Timur akan membantu upaya perluasan kakao dan kopi di Ponorogo.