Operasi pasar beras yang digelar bulog di Pasar Legi masih menjadi rebutan pedagang maupun konsumen. Buktinya setiap kali digelar, 1,5 ton beras ludes dalam waktu singkat. Senot, warga Desa Kalimalang, Sukorejo. mengaku setiap ada OP yang digelar Bulog selalu datang dan rela antri demi mendapatkan beras dengan harga murah. Pasalnya yang di jual di pasaran selama ini, harganya sangat tinggi dan sulit dijangkau kalangan ekonomi menengah bawah. Harapannya OP beras bulog terus berlanjut karena selisih harga dengan pasar sangat jauh.
Pernyataan senada disampaikan Marsiban, pedagang mracang Pasar Legi dimana tak ingin melewatkan kesempatan OP beras Bulog. Dirinya rela mengantri untuk mendapatkan satu kemasan beras medium. Syaratnya cuma KTP, dan satu orang dijatah 5 kg.
Sekedar informasi Bulog menjual beras medium dengan harga Rp 45 ribu per kemasan 5 kilogram di operasi pasar. Syaratnya, warga menunjukkan KTP kepada petugas. Operasi pasar digelar wilayah kerjanya, meliputi Ponorogo dan Magetan. Selain di pasar tradisional, operasi pasar tidak menutup kemungkinan menyasar titik keramaian sampai harga kembali stabil.
