Jelajah

4 PMI Yang Dipulangkan ke Ponorogo Terkonfirmasi Positif Corona

Gelombang pemulangan Pekerja Migran Indonesia – PMI yang rata-rata habis masa kontrak kerjanya terus berlangsung. Di Ponorogo, tak kurang dari 100 orang sudah tiba di Ponorogo, pasca dijemput Dinas tenaga kerja dari tempat karantina di asrama Haji Sukolilo Surabaya. Setelah itu, mereka belum boleh berkumpul keluarga di rumah, sebab harus menjalani proses karantina lagi di ruang isolasi desa ataupun kelurahan. Kemarin, tim dari dinas kesehatan dan juga ambulans desa, meluncur ke kantor dinas tenaga kerja untuk dibawa ke desa ataupun kelurahan dimana mereka tinggal.

drg. Rahayu Kusdarini, kepala dinas kesehatan mengatakan, karantina di balai desa ataupun kelurahan penting, sebab bisa jadi mereka belum bebas dari ancaman covid 19. Buktinya dari uji swab yang dilakukan dinas kesehatan masih menemukan 4 PMI yang positif corona sehingga akhirnya dibawa ke shelter Tambakbayan. 4 orang PMI tersebut tidak memiliki gejala apapun atau masuk kategori OTG ( Orang Tanpa Gejala ). Karena itu, saat karantina di balai desa, sebelum kembali ke rumah, masih akan di swab kembali.

Sementara informasi yang diterima Dinkes, nantinya akan ada 6000 PMI yang akan dipulangkan secara bertahap ke Ponorogo. Karenanya akan menjadi PR tersendiri, sebab pemerintah menekankan mereka bisa kembali ke rumah, jika sudah dinyatakan bebas covid 19, dengan dibuktikan dengan beberapa kali uji swab dan proses karantina.