PLN Sesalkan Warga Tersengat Listrik Gara-gara Tebang Pohon

Adanya kasus warga yang meninggal dunia karena tersengat listrik saat menebang atau memangkas ranting pohon, disesalkan PLN Ponorogo. Masalahnya, pihak PLN sudah sering mensosialisasikan agar masyarakat berhati-hati jika melakukan kegiatan di dekat jaringan kabel PLN. Selain itu juga sering ditawarkan agar pemangkasan pohon lebih baik minta bantuan PLN, namun tampaknya upaya tersebut belum efektif.


Joko Prasetyo, Manager PLN ULP Ponorogo Kota kepada Gema Surya mengatakan, pihaknya memiliki tim khusus yang siap melayani masyarakat jika dibutuhkan sewaktu-waktu khususnya memangkas ranting pohon. Bahkan timnya juga sering aktif, datang mengingatkan jika ranting pohon sudah menyentuh jaringan dipangkas saja. Pasalnya sangat berbahaya jika melakukan aktivitas di dekat jaringan listrik PLN karena tegangan tinggi. Namun terkadang kata Joko Prasetyo, masyarakat tidak memperbolehkan pohonnya ditebang dengan alasan akan ditebang sendiri. 

Karenanya, agar kasus seperti yang terjadi di Prajegan tidak terulang lagi, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk menyampaikan ke PLN jika ada pohon-pohon disekitarnya yang sudah tinggi dan menyentuh jaringan listrik, agar dilakukan perabasan oleh PLN untuk keamanannya. Selain di Prajegan Sukorejo, kasus tersebut juga pernah terjadi di Krebet beberapa waktu lalu. (rl)