Pake VPN Untuk Akses Sosmed Bahaya? Berikut Tipsnya

VPN kependekan dari Virtual Private Network adalah sebuah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan jaringan satu dengan yang lain secara private melalui jaringan internet publik. Sebenarnya koneksi VPN adalah koneksi yang aman karena pertukaran datanya terenkripsi. Umunya koneksi VPN digunakan oleh perusahaan untuk menghubungkan kantor cabang satu dengan yang lain agar jaringan terhubung secara lokal dan aman.


Baru-baru ini  VPN menjadi banyak perbincangan, imbas dari diblokirnya akses beberapa sosial media oleh pemerintah. Banyak pengguna ramai-ramai menginstall aplikasi VPN sebagai siasat agar dapat membuka sosmed yang diblokir. Selain kegunaan utama di atas, VPN memang bisa dimanfaatkan sebagai anti blokir. Trafik koneksi akan ter-bypass ke server VPN, sehingga situs atau protokol jaringan yang diblokir baik oleh ISP maupun pemerintah dengan leluasa akan terbuka. Namun perlu dicatat anti blokir bukanlah kegunaan utama dari VPN.

Amankah menggunakan aplikasi VPN?

Aman atau tidak tergantung dari provider/penyedia yang aplikasi digunakan. Di Google Play Store sendiri banyak aplikasi VPN yang dapat diunduh secara gratis. Beberapa kemungkinan bisa saja terjadi seperti  pencurian data pribadi yang dijual ke pihak pengiklan, penyusupan aplikasi jahat seperti adware malware, dan sejenisnya. Utamanya jika aplikasi VPN yang didownload adalah gratisan.

Handris Kurlu team IT Gema Surya FM menyarankan untuk keperluan bisnis profesional, wajib menggunakan layanan VPN berbayar bukan gratisan. “Kalau tujuanya untuk komersil berkaitan dengan data penting perusahaan, ya harus pake vendor atau provider yang menjamin keamanananya, kalau ada apa-apa ada yang tanggung jawab”.  Sementara, jika keperluanya hanya untuk mensiasati blokir sosial media,  dapat mempertimbangkan tips berikut:

  1. Pastikan download aplikasi dari store terpercaya (Play Store) untuk pengguna Android. Bukan dari website tak dikenal yang langsung mengunduh file APK.
  2. Jika menggunakan gratisan, carilah refrensi perusahaan penyedia aplikasi VPN, bisa dari review ataupun profile di website penyedia bersangkutan.
  3. Tolak permintaan jika aplikasi  meminta ijin penggunakan fitur HP seperti lokasi, foto, kontak, kamera dan fitur lainya. Jika memaksa, uninstall aplikasi tersebut dan cari alternatif aplikas lain. Ini penting, karena pencurian data umumnya dimulai dari permintaan akses ini.
  4. Untuk usaha jual beli online, ataupun Anda adalah sosmed mania yang menggunakan VPN gratisan hanya agar tetap bisa mengakses sosmed, Disarankan menggunakann HP tersendiri khusus yang tidak ada data aplikas-aplikasi penting dan rahasia semisal internet bangking, nomor kartu kredit, dan sebagainya.

Handris menambahkan “Jika ingin lebih aman lagi gunakan aplikasi VPN berbayar, ya meskipun pilihan tersebut tetap tidak menjamin keamanan 100%. Toh, saat kita daftar sosmed sebenarnya pihak penyedia sosmed juga mengetahui data-data kita. Bila tidak ada data-data rahasia penting di smarthpone, aman-aman saja menggunakan VPN gratisan”