Peringati Hari Pahlawan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Harjono Selasa pagi, 10 November 2020, melakukan Bakti Sosial (Baksos). Kegiatan tersebut menyasar 200 Kepala Keluarga di tiga Kelurahan yang lokasinya tidak jauh dari rumah sakit. Tiga lokasi itu yakni Kelurahan Paju, Beton dan Pakunden. Pada acara sosial itu, RSUD tidak bekerja sendirian. Melainkan, menggandheng pihak kelurahan untuk turut serta menyalurkan paket sembako kepada warga masyarakat.
Suprapto, Humas RSUD dr. Hardjono kepada Gema Surya FM mengungkapkan, kegiatan bakti sosial yang digelar tersebut semata-mata bertujuan untuk mempererat hubungan RSUD dengan masyarakat sekitar. Dimana, hingga saat ini jelang usia ke 103, keberadaan RSUD dr. Hardjono tak lepas dari peran serta masyarakat. Hubungan yang baik itulah yang akan terus dipupuk nantinya. Disisi lain, kegiatan Baksos tersebut merupakan salah satu dari serangkaian acara yang dilaksanakan RSUD dalam menyongsong peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-103 tahun yang jatuh pada tanggal yang cantik, yakni tanggal 11 bulan 11, 2020.
Masih kata Suprapto, ada pelbagai giat yang digelar, selain Baksos. Diantaranya adalah, giat talkshow hingga ceremonial. Untuk talkshow telah dilaksanakan pada hari Senin, 9 November. Sementara untuk ceremonial masih akan dilaksanakan Rabu, 11 November.
Tak hanya itu, pada acara ceremonial nantinya juga akan diadakan launching inovasi baru. Tepatnya, ada dua inovasi yang akan diluncurkan. Pertama, yakni aplikasi SIBULAN. SIBULAN sendiri merupakan aplikasi pemesanan ambulan yang bisa diakses secara online oleh masyarakat. Sehingga akan memudahkan proses pemesanan. Apalagi jika jarak yang terlalu jauh, maka keberadaan aplikasi ini nantinya akan sangat membantu.
Selain SIBULAN, RSUD dalam acara ceremonial nantinya juiga akan meluncurkan aplikasi ASMANAN. Kalau aplikasi ini, akan berkutat pada administrasi RSUD. Misalnya, untuk proses administrasi yang membutuhkan tanda tangan pimpinan bisa dengan mudah didapatkan melalui aplikasi tesebut. Artinya, pasien dan atau pihak tertentu yang membutuhkan legalisasi pimpinan akan dimudahkan. Apalagi, jika pimpinan atau pihak yang bersangkutan tengah bertugas di luar kota.
