Jelajah

48 TPS di Ponorogo Ditetapkan Rawan Bencana

Jelang Pemilu 14 Februari mendatang, KPUD Ponorogo telah memetakan TPS rawan bencana. Hasilnya ada 48 TPS rawan di seluruh wilayah Ponorogo.

Munajat Ketua KPUD Ponorogo mengatakan, pihaknya sudah memitigasi dengan petugas baik kepolisian, BPBD, maupun TNI, untuk TPS rawan. Menurutnya puluhan titik TPS yang rawan itu berada di kecamatan yang ada di area pegunungan seperti Kecamatan Ngrayun, Slahung, Sawoo, Pulung, Pudak, dan Ngebel.

Dengan rincian Kecamatan Ngrayun 9 TPS, Kecamatan Sawoo 7 TPS, Kecamatan Ngebel 7 TPS, Kecamatan Badegan 2 TPS, Kecamatan Slahung 9 TPS, Kecamatan Sambit 3 TPS, Kecamatan Sooko 1 TPS, Kecamatan Pudak 6 TPS, Kecamatan Pulung 4 TPS. Kerawanan bencana longsor karena di area pegunungan.

Munajat bilang tidak hanya rawan longsor, akan tetapi juga ada TPS yang rawan banjir di area dataran rendah. Ini sudah diantisipasi dengan tidak memilih lokasi yang rawan. Sementara itu saat ini, KPUD Ponorogo melakukan pengiriman logistik ke seluruh Kecamatan di Bumi Reog mulai 4 hingga 10 Februari mendatang. 

Sesuai jadwal, 4 Februari mengirim logistik ke dapil 3 meliputi Kecamatan Sawoo, Pulung, Sooko, Pudak, dan Ngebel. Selanjutnya direncanakan tanggal 5 Februari kirim logistik di dapil 4, Ngrayun, Slahung, Bungkal, dan Sambit. (yd/rl/ab)