Jalan HOS Cokroaminoto Akan Ditutup Untuk Ponorogo Creative Festival, Pengusaha Minta Pedagang Dadakan Dilarang di Depan Toko

Jalan HOS Cokroaminoto akan menjadi salah satu pusat keramaian dalam perayaan Grebeg  Suro tahun ini. Sesuai agenda, pada tanggal 22 hingga 24 Juli, jalan  tersebut akan ditutup karena digelar Ponorogo Creative Festival. Karenanya minggu ini, sejumlah pengusaha dan pemilik toko dikumpulkan untuk mendapat sosialisasi terkait hal tersebut.


Arif Nasruhan, salah satu pemilik apotik di jalan HOS Cokroaminoto mengatakan pihaknya mendapat informasi  penutupan jalan dimulai dari pintu masuk jalan sisi utara hingga Bank BNI. Disitu nanti akan ada 30 stand ekonomi kreatif dan 3 panggung pertunjukan dari reyog hingga kesenian lain yang ada di Ponorogo. Konsepnya seperti  Jember Fashion Carnaval

Rencana tersebut disambut beragam kalangan pengusaha yang ada di sepanjang jalan HOS Cokroaminoto karena pasti berdampak pada usaha. Meski mereka diperbolehkan tetap buka, tapi pendapatan bisa turun drastis selama 3 hari.

Tapi bagi pedagang kuliner beda lagi karena keramaian orang membuat jualan laris manis. Dalam kesempatan itu, Arif minta pedagang dadakan dilarang jualan di depan toko yang ada di jalan HOS Cokroaminoto. Adapun kantong- kantong parkir yang disediakan ada di jalan Siberut, Pahlawan, pelataran eks Pasar Legi selatan dan Pasar Legi.