DIPERTAHANKAN Gunakan Agen Hayati Untuk Perangi Wereng Coklat

Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DIPERTAHANKAN) Kabupaten Ponorogo gerak cepat dalam menangani Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), pasca adanya laporan dari para petani di Ponorogo bahwa padinya terserang wereng batang coklat.


Koordinator Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman Dipertahankan, Suwarni menjelaskan, pihaknya turun ke 103 hektar sawah untuk melakukan upaya pengendalian OPT, bukan hanya wilayah yang terserang saja, melainkan juga ke wilayah yang berpotensi terserang. Hal ini karena pihaknya menggunakan Agen Hayati yang merupakan musuh alami wereng pada lahan yang populasinya sangat rendah// selain itu, penggunaan Agen Hayati dinilai cukup baik bagi ekosistem lingkungan dan menghasilkan beras yang sehat. Sedangkan bagi lahan dengan populasi serangan cukup besar, harus menggunakan obat kimia.

Sementara pihaknya juga menyediakan bantuan agen hayati yang bisa dikembangkan oleh petani, namun saat ini hanya 7 hektar per Kecamatan dari dana APBD, sedangkan selebihnya menggunakan APBDes atau Swadaya.