Lesu, Aktivitas Pasar Pahing Jetis Ponorogo Pasca PMK Merebak

Belum sampai ditutup Pemkab, aktivitas jual beli di pasar hewan Jetis pada Ahad pahing (05/06) kemarin lesu, jumlah pedagang sapi maupun pembeli sepi tidak seperti biasanya pasca penyakit kuku dan mulut (PMK) serang ratusan sapi di Ponorogo. Giyanto Petugas Pasar Pahing mengatakan, jumlah pedagang yang membawa sapi ke dalam hanya 30% dibandingkan sebelumnya, dan didominasi pedagang lokal saja.


Mikuh Salah satu penjual sapi di lokasi juga mengaku terjadi penurunan harga sapi semenjak adanya wabah PMK yang menulari sejumlah sapi di Ponorogo, rata-rata penurunan harga mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 3 juta untuk satu ekor sapi pedaging siap potong.

Pedagang sapi lain yang bernama Karebet juga mengatakan jika saat ini kondisi pasaran sepi dan harga sapi anjlok total, bahkan untuk sapi Tanen juga mengalami penurunan harga hampir separuh dari harga normal, saat disinggung terkait dengan wacana penutupan pasar, menurutnya sebagian besar pedagang mendukung jika memang diperlukan.