Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, Pelajar Meninggal Dunia

Jalan raya Ponorogo Pacitan kembali memakan korban,  Selasa 6 Spril tepat di desa Madusari Siman. Diky Nur, 17 tahun, warga desa Winong Jetis meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di jalan raya tersebut. Pelajar salah satu SMK itu meninggal dunia setelah terluka parah luka di kepalanya. Menurut Isno, 63 tahun, warga setempat korban mengendarai motor vega bernopol AE 5873 UG dari arah utara hendak menyalip dari sisi sebelah kanan bus yang bernopol AE 7355 Ux yang datang  dari arah utara. Diduga bus terlalu ke tengah akhirnya sempretan tak terhindarkan, mengakibatkan korban jatuh dan terseret di bawah body bus sejauh 5 meter, menyebabkan korban mengalami luka pada kepala. Bus sendiri menurut Isno, berjalan pelan saat kejadian.


Sementara itu menurut versi Rmadhon, 58 tahun, warga Pacitan sang pengemudi bus, korban berusaha mendahuluinya dari sisi sebalah kiri kendaraannya. Namun ban kendaraan korban sempat terjerembab pada lubang di jalan dan menyenggol busnya. Sehingga korban masuk dibawah body busnya. Lanjut Romadhon saat kejadian dirinya membawa 5 penumpang.

Sedangkan dari hasil olah TKP Satlantas Polres Ponorogo kendaraan bus No. Pol.: AE-7355-UX dikemudikan Romadhon datang dari arah utara ke selatan kecepatan sekitar 60 km/jam, lantas menabrak dari belakang sepeda motor vega Nomor Polisi AE-5873-UG dikemudikan Diky Nur Cahyono yang berjalan searah di depannya dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sekitar 50 km/jam. Akibatnya pengemudi motor vega jatuh dan meninggal dunia di TKP. Faktor penyebabnya pengemudi kendaraan bus kurang konsentrasi.