Stok Urea Berlebih, Terancam Tidak Bisa Terserap

Setelah sempat dilanda isyu kelangkaan, stok pupuk di Ponorogo jelang musim tanam ini justru melimpah. Ini setelah ada penambahan pupuk sekitar 12 ribu ton dari pemerintah. Ironisnya, dengan melimpahnya pupuk subsidi khususnya jenis urea muncul kekhawatiran dari Dinas pertanian, ketahanan pangan dan perikanan, tidak bisa terserap habis.


Seperti disampaikan Mahendro Akso, Kabid prasarana dan sarana pertanian PSP Dipertahankan,  urea terancam tidak  terserap habis jika para petani belum mengajukan e RDKK. Karena itu pihaknya minta para kelompok tani segera memotivasi anggotanya untuk segera membuat rekom penebusan pupuk bersubsidi mulai saat ini. Sebab pada pertengahan Desember nanti, penebusan akan segera ditutup produsen. Saat ini stok pupuk yang berada di kios-kios mencapai 32 ribu ton, padahal alokasi sebelumnya hanya 28 ribu ton.