Jalur Ponorogo – Pacitan yang Ambles di Wates Slahung Semakin Dalam

Semakin hari kondisi jalan ambles di desa Wates Slahung semakin memprihatinkan . Karena tanah ambles terus mengalami pergerakan, hingga membuat kedalaman retakan sudah mencapai 1 meter lebih. Itulah kondisi jalur Ponorogo – Pacitan di desa Wates Slahung yang disampaikan kepala desanya Suyadi kepada jelajah pagi Gema Surya Selasa, 07/05/19. Suyadi mengaku ikut was was dengan kondisi jalan di desanya tersebut. Meski berbagai upaya telah dilakukan, mulai dengan menutup retakan dengan grosok, kemudian membuat bronjong yang belum selesai dilakukan hingga sekarang, namun tanah tetap saja mengalami ambles.


Sebenanrya tanah ambles itu jauh dari pemukiman dan warga juga sudah membiarkan sawah ladangnya di sekitar jalan ambles. Namun dampak ekonominya sangat besar dirasakan warga, karena warga semakin sulit untuk menjual hasil pertaniannya. Selain antrian jalan cukup panjang karena masih berlaku sistem buka tutup, warga yang biasanya menjual hasil pertanian ke Gemah Pacitan, sekarang terpaksa menjualnya ke Slahung dengan harga yang lebih murah. Apa boleh buat, karena jalan ambles tersebut merupakan jalan satu satunya dan tidak ada jalan alternatif lainnya.