Jelajah

Jembatan Ngrukem Mlarak akan Dibangun Telan Dana 2,47 M

Warga Desa Ngrukem Mlarak bisa nyicil seneng, menyusul segera dibangunnya kembali jembatan antar dukuh tersebut. Jembatan yang putus beberapa waktu lalu karena banjir itu, sudah dianggarkan pembangunannya sekitar Rp2,47 miliar.

“Untuk jembatan Ngrukem ini, anggarannya 2,470 juta, itu ya dari DAU, tapi yang ini diambilkan dari BTT tahun ini,” kata Jamus Kunto Purnomo Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan kawasan Permukiman (DPUPKP), Senin (24/7).

Jamus juga mengatakan, detail engineering design (DED) jembatan Ngrukem sudah selesai. Kini tinggal dimasukkan pengadaan barang dan jasa.

Pihaknya menargetkan akhir bulan Agustus pengerjaan jembatan akan segera dimulai. Anggaran miliaran rupiah tersebut diambilkan dari belanja tak terduga (BTT).

Menurutnya tahun ini diperkiraan hanya jembatan Ngrukem saja. Sementara 9 jembatan yang mengalami kerusakan tersebut yakni di Desa Grogol, Desa Nambak, Desa Kunti, Desa Koripan, dan Desa Siwalan belum bisa diperbaiki tahun ini.

 

Sekedar informasi, jembatan Ngrukem Mlarak yang putus akibat banjir Jumat (7/10/22) sangat vital, dikarenakan sebagai penghubung antara Desa Ngrukem dan Desa Kemuning Sambit. Selain itu juga menghubungkan RT 001/RW 002 dan RT 002/RW 002 Desa Ngrukem satu untuk aktivitas warga yang mengantar anak sekolah, bertani dan masih banyak lagi. (yd/rl/ab)