Lebaran, volume sampah di Tempat pembuangan akhir -TPA Mrican Jenangan naik dua kali lipat. Pada hari-hari normal, penambahan sampah biasanya berkisar antara 70 hingga 80 ton per hari. Namun, sejak Lebaran, jumlah ini melonjak menjadi sekitar 140 hingga 150 ton per hari.
Abri Susilo, Kepala UPT TPA Mrican, menjelaskan bahwa tumpukan sampah ini didominasi oleh sampah dari Alun-Alun Ponorogo. Jenis sampah yang paling mendominasi adalah plastik bekas kemasan makanan dan minuman, serta sebagian kecil sampah rumah tangga lainnya.
Menurutnya, peningkatan volume sampah ini terjadi karena aktivitas masyarakat yang meningkat selama perayaan Lebaran. Oleh karena itu, pihaknya telah menyiapkan satu alat berat tambahan sebagai cadangan jika salah satu alat berat mengalami kerusakan.
Selain itu, petugas kebersihan juga harus bekerja ekstra keras. Jika sebelumnya mereka hanya perlu mengambil sampah satu hingga dua kali sehari, saat ini frekuensinya harus ditingkatkan. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah penumpukan sampah yang berlebihan di sekitar TPA Mrican Jenangan.
