Banjir di Desa Bringin Kauman Karena Sumbatan Sampah Dibawah Jembatan Njanggan

Banjir yang terjadi di Desa Bringin Kauman beberapa hari lalu dipastikan karena meluapnya anak sungai Bengawan Solo.


Kali tersebut meluap lantaran sumbatan sampah yang menyumbat di bawah jembatan Njanggan, baik itu dari carang bambu hingga batang pohon. Akibatnya, puluhan hektar tanaman padi yang siap panen terendam banjir.

Purwito, Kepala Desa Bringin Kauman, menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengerahkan warganya bekerja bakti membersihkan sumbatan sampah tersebut. Untungnya, BPBD Ponorogo siap membantu dengan mengirimkan alat berat untuk menyingkirkan sampah-sampah tersebut.

Kini aliran sungai di wilayahnya telah lancar. Diakui setiap musim penghujan, sungai di wilayahnya itu sering meluap karena sampah kiriman. Jika disingkirkan secara manual tidak mampu, sehingga selalu minta BPBD Ponorogo menurunkan alat berat.

Pihaknya masih melakukan pendataan berapa luas area tanaman padi yang terdampak banjir sekaligus kerugian yang ditimbulkan. (rl/ab)