HeadlineJelajah

Ujian Praktek SIM Tak Lagi Lewati Angka 8 dan Zig -zag, Permohonan SIM Meningkat

Animo warga untuk mengurus SIM meningkat, pasca dihapusnya jalur angka 8 dan zig-zag dalam ujian praktek SIM oleh Korlantas Polri. Setidaknya jika dilihat permohonan SIM, baru ada kenaikan 50 persen.

Data di Satlantas Polres Ponorogo sebelumnya sehari 20 hingga 30 SIM, kini minimal mengeluarkan 40 SIM baru dalam sehari.

Aipda Herusulo, Baur SIM Satlantas Polres Ponorogo mengakui ada kenaikan pencari SIM baru pasca dihapus ujian praktek SIM melewati jalur angka 8 dan zig-zag.

Setidaknya 90 persen diklaim lulus saat ujian praktek SIM, sisanya 10 persen pencari SIM yang tidak lulus di ujian praktikum SIM. Rata-rata pemohon yang tidak lulus tersebut tersendat pada bagian rambu-rambu lintas, misalnya belok harus menggunakan sein tapi itu tidak difungsikan.

Sekedar informasi, perubahan uji praktek SIM dengan membentuk angka 8 dan zig-zag resmi diubah menjadi S sesuai keputusan dari Korlantas Mabes Polri setelah melakukan evaluasi. Ini dikarenakan banyak keluhan pemohon praktek uji SIM yang gagal di bentuk angka 8 dan zig-zag sehingga diubah. (yd/rl/ab)