Kebun Pisang di Jalan Crabak Slahung, Akhirnya Dicabut oleh Pemerintah Desa

Kebun Pisang di jalan tampaknya bukan pemandangan yang aneh lagi untuk warga Ponorogo. Terutama jika akses jalannya tergolong rusak parah. Namun inisiatif warga dukuh manyur desa Crabak ini, nampaknya tidak mendapat izin dari Pemerintah Desa setempat. Aksi ini dianggap mengganggu pengguna jalan yang berujung pencabutan oleh Perangkat Desa. Setelah diberikan pemahaman kepada warga. Pemdes Crabak mengaku pihaknya sudah melakukan pengajuan ke pemerintah daerah terkait perbaikan jalan tersebut, namun memang harus menunggu realisasinya.


Menurut Danang Wijayanto – Kades Crabak Slahung, kerusakan jalan daerah ini ada sekitar 1 kilometer. Pihaknya mengindikasi adanya penggilingan padi di jalur Nailan – Bancar tersebut, menjadi salah satu penyebabnya. Karena sering dilewati truk fuso sehingga jalan tidak bisa menampung tonase dan gampang rusak. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak penggilingan, namun kompensasi yang diberikan tidak cukup. Ditambah saat kemarau lubang jalan ditimbun tanah oleh warga, sehingga saat musim hujan jadi becek dan licin terkena air hujan. Bahkan sempat menimbulkan laka. Pihaknya pun hanya bisa menunggu realisasi perbaikan dari pemerintah daerah.