Peringati Hari Kartini, Hardiknas, dan Bulan Romadhon, SMPN 2 Ponorogo Gelar Banyak Perlombaan

Pandemi tidak menyurutkan semangat pelajar SMP negeri 2 Ponorogo berkreasi. Buktinya, hampir satu bulan terakhir, sekolah yang ada di jalan Basuki Rahmat itu menyelenggarakan banyak kegiatan dalam rangka memperingati hari Kartini, hari pendidikan nasional, dan romadhon. Menariknya, semua acara dihandle para siswa sendiri dari persiapan, pelaksanaan hingga penyerahan hadiah. Para guru hanya membimbing dan mengarahkan, sehingga kreativitas dan inovasi ada pada anak-anak sendiri. Tri Pomo Spd, ketua panitia mengatakan kegiatan berupa perlombaan antar siswa dan antar kelas yang sudah dimulai sejak 19 Maret 2021 lalu, dan penyerahan hadiah pada tanggal 21 April atau bertepatan hari Kartini. Adapun perlombaan yang digelar antara lain, putra-putri lingkungan, musikalisasi puisi, lomba desain poster digital, lomba desain poster tong sampah, lomba musik kreasi islami dan lomba video layanan masyarakat islami. Hasilnya luar biasa, meski dlakukan secara virtual namun partisipasi siswa cukup tinggi. Mereka berlomba-lomba menyerahkan hasil karya terbaiknya.


Alysa, ketua osis SMPN 2 Ponorogo mengaku sangat bersyukur sekolah di SMP N 2 Ponorogo. Di saat sekolah lain siswanya bingung karena tidak ada kegiatan selama pandemi, justru di sekolahnya tidak pernah sepi. Ini karena pihak sekolah sangat mendukung kreativitas siswanya apapun kondisinya. Untuk itu akhirnya menggelar secara virtual, sehingga meski dari rumah, siswa tetap bisa belajar dan berkarya. Selama hampir sebulan digelar, ternyata cukup lancar hingga penyerahan hadiah. Saat penyerahan hadiah diambil juara 1 dan 2 untuk datang ke sekolah namun harus dengan protokol kesehatan ketat.

Sementara Sutardjo Spd Mpd, kepala sekolah SMPN 2 Ponorogo, mengaku bangga dan bersyukur di era pandemi ini, tidak mengurangi semangat para guru dan siswanya berkreasi. Sekecil apapun karya siswa tetap merupakan suatu kebanggaan yang wajib mendapat dukungan sekolah. Apalagi pemenang perlombaan tidak hanya didominasi kelas 8 saja melainkan juga kelas 7. Saat penyerahan hadiah kepada para pemenang, dirinya sempat terkejut karena tidak menyangka para siswanya sanggup mengemas dengan cara unik namun kreatif. Dimana disesuaikan dengan  era digitalisasi. Lebih lanjut dijelaskan jika SMPN 2 Ponorogo tetap konsisten menyeimbangkan ilmu pengetahuan dan ilmu agama. Itu sesuai dengan visi-misi sekolah berbudi pekerti luhur, berprestasi, berbudaya lingkungan yang berlandaskan iman dan taqwa. ( adv ).