Diduga Efek Liburan Panjang, Ponorogo Kembali Tergelincir ke Zona Oranye

Sempat berada di zona kuning karena dinilai  rendah akan penularan covid 19, mulai senin lalu Kabupaten Ponorogo ternyata kembali tergelincir ke zona orange. Drg Rahayu Kusdarini, Kepala Dinas Kesehatan menjelaskan alasan kembali ditetapkan zona orange oleh BNPB, menyusul kasus baru terkonfirmasi corona bertambah banyak, begitu juga yang meninggal dunia. Untuk Selasa kemarin saja, ada penambahan sekitar 14 orang. Praktis jika awal November lalu, tingkat hunian di ruang isolasi rumah sakit dan shelter dibawah angka 10, mulai senin kemarin angkanya sudah mencapai 29 orang, yang meninggal dunia 20 orang.


Lebih lanjut dikatakan, meningkatkan warga yang terpapar corona, salah satunya efek libur panjang hal itu bisa dilihat dari masa inkubasi mencapai 14 hari sehingga pada tanggal 10 November mulai terjadi kenaikan kasus. Saat libur panjang, banyak warga yang memanfaatkan liburan ke tempat tempat wisata yang tentu sulit untuk menghindari kerumunan orang. Sementara jumlah akumulasi total warga yang terkonfirmasi corona di Ponorogo mencapai 573 orang, sembuh 524 orang ,meninggal 20 orang dan isolasi 29 pasien.