Daya tarik Monumen Bukit Suharto, boleh dibilang luar biasa. Meski masih dalam tahap uji coba, tempat wisata yang ada di Badegan tersebut, selalu ramai dikunjungi wisatawan. Bahkan pasca dibuka sejak Desember 2020 lalu, sudah ada ribuan pengunjung. Wahyu Bintoro, pengelola Monumen bukit suharto mengatakan, sempat sepi saat penutupan saat PPKM kemarin, kini kembali ramai pasca dibuka seminggu terakhir. Padahal jika dilihat dari segi fasilitas, masih banyak yang belum terpenuhi, seperti water boom, tempat UMKM, hingga sarana parkir yang memadai.
Lebih lanjut diakui jika lokasi atau tempat monumen bukit Suharto, sangat strategis karena ada di pinggir jalan, yang sering dilalui masyarakat karena jalur perbatasan Ponorogo Wonogiri. Ketika mereka melintas, dari jalan sudah terlihat keindahan wisata, dari gazebo, hamparan tanaman bunga, pepohonan hijau, monumen hingga spot spot selfie. Pihaknya akan terus mengembangkan wisata yang berpotensi akan menjadi daya tarik Ponorogo bagian barat. Targetnya 7 hingga 8 bulan lagi semua pembangunan rampung dan diresmikan. Saat ini sudah ada 100 UMKM yang mendaftar, yang nantinya akan diseleksi hanya 35 saja yang bisa menempati. Pengelola memprioritaskan UMKM yang menyediakan souvenir, oleh oleh dari Ponorogo.
