Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Helm KYT Kyoto Raib di Teras Rumah Warga Bangunrejo Sukorejo
  • 3 Calon Dewas dan Direktur Perumda Sari Gunung Ikuti Wawancara Final, Bupati yang Putuskan
  • Overstay, Warga Malaysia RBH yang Tinggal di Wotan Pulung Dideportasi
  • Usai Kasus Pembunuhan di Pomahan, Warga Resah Pelaku ODGJ Tak Bisa Diproses Hukum
  • Bekali Ribuan Anak Putus Sekolah dengan Keterampilan, Dindik Ponorogo Siapkan Program PKK
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2021
  • Maret
  • 20
  • Terserang Gatal-gatal, Sutikno, Warga Mrayan Ngrayun Butuh Uluran Tangan
  • Headline
  • Jelajah

Terserang Gatal-gatal, Sutikno, Warga Mrayan Ngrayun Butuh Uluran Tangan

Gema Surya FM Sabtu 20 Maret 2021 | 09:04 WIB
Sutikno
Sungguh mengenaskan nasib Sutikno, warga dukuh Krajan / Ngapak desa Mrayan Ngrayun. Bagaimana tidak, sejak sebulan terakhir ini, penyakit kulit menyerang sekujur tubuhnya, sehingga praktis pekerjaannya sehari-hari sebagai petani menjadi terganggu. Kondisi itulah yang memantik simpati dari Pemuda Bersatu Membangun (PBM) Ngrayun untuk membuka donasi bagi ayah satu anak tersebut.
Wahidya Difta Sunanda, ketua PBM Ngrayun, menceritakan awal mula korban terserang penyakit tersebut. Kronologisnya, sebulan lalu, pak Sutikno pergi ke hutan untuk bekerja. Saat itu, ketika dalam perjalanan menuju ke rumahnya, merasa kejatuhan benda. Karena dianggap hal biasa, dia tidak pernah berfikir sedikitpun, kalau itu menjadi awal dari musibah yang dideritanya.
Awalnya gatal hanya dirasakan di bagian tertentu tubuhnya saja, namun lambat laun menjalar ke seluruh tubuh, terutama di bagian wajah. Berbagai upaya pengobatan sudah dilakukan, namun belum ada perubahan berarti. Bahkan sakitnya semakin parah. Sampai-sampai dirinya yang rumahnya berdekatan, tidak lagi bisa mengenali wajah pak Sutikno.
Karena itu dirinya berharap, dengan informasi ini banyak dermawan yang terketuk pintu hatinya untuk ikut menyumbang, mengingat kondisi ekonomi pak Sutikno tergolong tidak mampu. Apalagi sejak menderita sakit, aktifitas pekerjaan ke hutan juga tak lagi bisa dilakukan.
Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Pasar Legi Resmi Diserahkan ke Pemkab per 1 Maret, Perdakum Siap Pengadaan Lelang Security dan Cleaning Service
Next: Mutiara Tersembunyi dari Pagerukir Sampung, 2 Air Terjun Ngrejeng dan Watulumpang

Related Stories

fzs
  • Jelajah

3 Calon Dewas dan Direktur Perumda Sari Gunung Ikuti Wawancara Final, Bupati yang Putuskan

Gema Surya FM Jumat 26 September 2025 | 12:48 WIB
sd
  • Jelajah

Helm KYT Kyoto Raib di Teras Rumah Warga Bangunrejo Sukorejo

Gema Surya FM Jumat 26 September 2025 | 12:59 WIB
af
  • Jelajah

Overstay, Warga Malaysia RBH yang Tinggal di Wotan Pulung Dideportasi

Gema Surya FM Jumat 26 September 2025 | 12:06 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.