Satu Balita Meninggal Karena DBD, Dinkes Fogging di Kelurahan Brotonegaran
Dinas kesehatan akhirnya melakukan fogging di RT 01 dan 02 RW 08 Kelurahan Brotonegaran pada kamis pagi, 14 Maret 2024. Hal ini setelah adanya warga setempat yang meninggal dunia dan diduga kuat lantaran terjangkit demam berdarah.
Rahmat Ketua RT 01 mengatakan ada 3 warganya yang sempat dirawat dirumah sakit karena gigitan nyamuk aedes aegypti. Satu diantaranya meninggal dunia kemarin lusa yakni balita (3) berinisial D.
“Berdasarkan informasi yang saya peroleh, balita itu sempat keluar masuk rumah sakit berawal karena awalnya panas tinggi” Kata pak RT
Setelah turun panasnya, kemudian diperbolehkan untuk pulang. Setelah pulang lantas lalu kambuh dan dibawa kerumah sakit kembali. Sayangnya tak berselang lama meninggal dunia. Sementara dua warga lainnya yang terkena sudah boleh pulang juga masih usia anak anak.
Setelah kejadian tersebut lanjut Ketua RT, Dinas Kesehatan turun melakukan penelusuran sehingga akhirnya di fogging. Pihaknya juga akan menindak lanjutinya dengan gerakan PSN secara serentak.