Meski KPUD Ponorogo telah menyiapkan gudang logistik untuk pemilu 2024, namun hingga senin (6/11) belum ada satupun perlengkapan logistik yang tiba.
Ketua KPU Kabupaten Ponorogo Munajat mengakui, belum ada jadwal yang pasti kapan perlengkapan logistik akan datang. Namun untuk memantau pergerakan logistik, KPU Ponorogo menggunakan sistem logistik atau SILOG KPU.
“Yang jelas kita siap selalu monitoring pergerakan logistik itu di sistem logistik,” katanya ditemui Senin (6/11) siang.
Aplikasi tersebut memungkinkan mereka untuk melihat persiapan logistik, seperti kotak suara yang sudah dipersiapkan sebelum didistribusikan ke kabupaten.
“Kita menyewa sekitar Rp600 juta,” tambahnya.
Munajat berharap, kesiapan logistik dalam pemilihan umum berjalan lancar. Pihaknya mengklaim gudang logistik yang disewa dari Bulog senilai Rp600 juta-an ini tidak rawan terkena banjir, mengingat musim penghujan pada bulan Desember hingga Februari, serta keamanan akan terjamin.
Sekedar informasi KPU Ponorogo memutuskan untuk menyewa gudang milik Bulog yang terletak di Kecamatan Babadan Ponorogo. Gudang logistik tersebut untuk Pemilu dan Pilkada 2024. (yd/rl/ab)
