Satu rumah kembali dikosongkan akibat tanah gerak di Dusun Nguncup Desa Bekiring Pulung. Rumah tersebut milik Mbah kariyem 60 tahun, dimana dindingnya retak retak, lantai keramik terangkat, dan muncul lubang menganga. Agus Pujianta, tim relawan Desa setempat mengatakan, untuk keselamatan, yang bersangkutan sementara tinggal dirumah anaknya.
Perkembangan tanah gerak di wilayah Nguncup Bekiring, setiap hari terjadi pelebaran retakan meski sedikit, karenanya warga dan pemerintah Desa minta di dirikan tenda agar sewaktu waktu jika hujan lebat dengan durasi lama bisa digunakan untuk mengungsi. BPBD selalu melakukan pemantauan di lokasi untuk meng up date pergerakan tanah, ada 5 rumah warga yang masuk dalam zona merah, yang sewaktu waktu harus waspada dan siaga.
Sekedar mengetahui, tanah retak itu mengancam 11 rumah dengan penghuni sekitar 40 jiwa di RT 02 RW 02, sementara dibawahnya lagi ada sekitar 7 rumah yakni di RT 02 RW 01. Retakan tanah setiap hari semakin lebar dan sudah ada yang ambles dengan kedalaman 50 cm hingga satu meter.
