Luar biasa kepedulian masyarakat Desa Krisik dan pemerintah desa setempat terhadap warganya yang tertimpa musibah. Mereka gerak cepat bergotong royong untuk mendirikan rumah kayu untuk keluarga Parmin pasca terbakar Sabtu, 21 Januari 2023. Kepala Desa Krisik, Irwan Santoso mentarget dalam seminggu rumah dengan luas 5 x 12 m bisa berdiri dan ditempati. Ada sekitar 100 warga di dua dukuh yang pada hari Ahad, 22 Januari 2023, membantu pembangunan rumah semi permanen tersebut, baik menyumbangkan tenaga material maupun pendanaan. Rencananya setiap hari, secara bergantian warga dari dukuh lainnya juga siap membantu sehingga semakin mempercepat proses pendirian.
Adapun untuk kebutuhan sehari sehari sudah di backup Pemerintah Desa termasuk pakaian. Intinya, apa yang dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan upaya meringankan beban warganya yang tertimpa kesusahan. Meski belum maksimal, setidaknya bisa membantu dan menghibur mereka. Apalagi warganya tersebut sehari hari bertani dan memiliki dua anak usia sekolah. Kebakaran sendiri disebabkan karena konsleting listrik saat rumah tersebut kosong ditinggal bekerja diladang.
Seperti diketahui, tak hanya bangunan rumah yang ludes terbakar namun semua yang ada di dalamnya juga ikut dilalap si jago merah termasuk 2 unit motor, yakni Revo dan Vario sehingga kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
