7 utusan dari Pimpinan daerah Aisyiyah – PDA Ponorogo yang siap dikirim ke arena Muktamar Muhammadiyah Aisyiyah ke 48 di Solo, pada 18 hingga 20 November 2022, akan membawa 10 isu penting. Hj Titi Listyorini Barunanto, ketua PDA Ponorogo kepada gema surya menjelaskan 10 isu penting tersebut antara lain penguatan peran strategis umat Islam dalam mencerahkan bangsa, penguatan perdamaian dan kesatuan bangsa, pemilihan umum yang berkeadaban menuju demokrasi yang substantif.
Berikutnya, optimalisasi pemanfaatan digital untuk mengatasi kesenjangan dan dakwah berkemajuan, penguatan literasi nasional, ketahanan keluarga sebagai basis kemajuan peradaban bangsa, penguatan kedaulatan pangan untuk pemerataan akses ekonomi, penguatan mitigas bencana dan dampak perubahan iklim, akses perlindungan bagi pekerja informal, hingga masalah stunting
10 isu strategis yang nanti akan menjadi diskusi dan juga sekaligus rekomendasi untuk kerja-kerja Aisyiyah ke depan dan juga untuk pemerintah di masa mendatang. Menurut Listyorini, muktamar ke 48 ini yang paling singkat waktunya sebab untuk penyampaian pertanggungjawaban ketua Pimpinan pusat -PP aisyiyah sudah disampaikan secara daring pada 6 November lalu.
Lebih lanjut dikatakan 7 utusan dari PDA Ponorogo yang akan menjadi peserta muktamar adalah ketua dan sekretaris, wakil ketua, bendahara, perwakilan majelis diambilkan dari majelis kesehatan, dan perwakilan dari cabang yakni Sawoo dan Jambon.
Disinggung terkait nama yang akan diusung dalam pemilihan ketua umum Aisyiyah, Titi Listyorini mengungkapkan diserahkan kepada pimpinan wilayah aisyiyah – PWA yang akan mengikuti sidang tanwir. Hanya saja sebagai bocoran pihaknya menginginkan Esty Martiana Rachmie, ketua PWA Jatim periode dan 2005-2010 dan 2010-2015, setidaknya masuk dalam jajaran pimpinan pusat Aisyiyah.
Dikutip dari berbagai sumber, Berikut agenda Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48:
Tanggal 18 November 2022 digelar Sidang Tanwir untuk Tanwir Muhammadiyah di Gedung Auditorium Muhammad Djasman Universitas Muhammadiyah Solo ( UMS ). Tanwir ‘Aisyiyah di Gedung Induk Siti Walidah UMS.
Tanggal 19 November 2022, Pembukaan Muktamar oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Manahan, Solo. Sore hari nya proses sidang Muktamar di di Edutorium Ahmad Dahlan UMS dan Sidang Muktamar ‘Aisyiyah di Gedung Olah Raga UMS. Kemudian Penutupan di Edutorium Ahmad Dahlan UMS oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
