Nasib naas menimpa Pujut, warga 003/02 Desa Tugu, Mlarak, Ponorogo. Lelaki (49) itu meninggal dunia karena tersengat listrik saat menimbang hasil panen padi di teras rumah tetangganya, Selasa sore kemarin (15/3).
Iptu Rosyid Effendi, Kapolsek Mlarak menjelaskan kronologis peristiwa itu, dimana sekitar jam 14.30 WIB, saat korban bersama 3 petani lainnya menimbang hasil panen padi di rumah Istiar warga Dukuh Sidowayah, Desa Tugu, Mlarak, timbangan dikaitkan ke besi Leter S yang tergantung pada blandar katu teras.
Setelah beberapa kali menimbang, korban yang memegang timbangan tiba-tiba teriak minta tolong karena kesetrum. 3 teman korban berusaha menolong dengan cara memukul tangan korban namun ikut tersengat listrik meski akhirnya bisa terlepas.
Sesaat kemudian korban terjatuh pelan-pelan ke Lantai setelah pusat listrik diputus dan dilihat di atas kayu blandar terdapat kabel terkelupas. Besi leter S tersebut teraliri listrik sampai ke timbangan yang dipegang korban.
Lebih lanjut dikatakan, pasca menerima laporan pihaknya langsung datang ke TKP bersama team medis dari Puskesmas Mlarak.
Setelah dilakukan pemeriksaan, koeban diduga meninggal dunia karena kesetrum listrik, sebab terdapat luka terbakar pada telapak tangan kanan dan kiri. Keluarga menerima keadaan itu sebagai musibah. Sehingga, jenazah akhirnya diserahkan untuk dimakamkan.
