Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Pemkab Ponorogo Kaji Ulang, Mutasi 138 Pejabat Oleh Bupati Sugiri Pra-OTT KPK
  • Fokus RAPBD 2026, DPRD Eksekutif Sepakat Jadwal Ulang Pembahasan Raperda Penyertaan Modal Perumda Sari Gunung
  • Setahun Penghijauan di Pinggiran Alas Sukun Mrican Jenangan, 30 Prosen Tanaman Mati
  • Hendak Dibangun, Warung UMKM Desa Bareng Pudak Ludes Dilalap Api
  • Kedai Es Teh di Jalan Trunojoyo di Bobol Maling, Kerugian Hampir 12 Juta Rupiah
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2024
  • Juni
  • 12
  • Tanaman Lombok di Bekare Bungkal Diserang Tungau, Daun Keriting dan Melengkung
  • Jelajah

Tanaman Lombok di Bekare Bungkal Diserang Tungau, Daun Keriting dan Melengkung

Gema Surya FM Rabu 12 Juni 2024 | 12:13 WIB

Biaya tanam cabe sejumlah petani di desa Bekare Bungkal Ponorogo dipastikan membengkak. Ini setelah tanaman lombok yang baru berumur 2 bulan, diserang hama berupa tungau.

Akibat serangan ini, daun tanaman menjadi keriting, mengering, dan terancam mati.

Yasbakun, salah satu petani setempat, mengaku harus mengeluarkan dana lebih untuk membeli obat-obatan. “Saya terpaksa mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli insektisida dan menyemprot tanaman seminggu dua kali,” ujar Yasbakun. Ia juga menyebutkan bahwa meskipun daun mulai hijau kembali, kondisi tanaman belum seratus persen normal.

Musim kemarau seperti sekarang memang tidak ideal untuk menanam cabe di wilayah ini. Namun, beberapa petani, termasuk Yasbakun, tetap mencoba peruntungan dengan menanam cabe. “Kami hanya spekulasi, mencoba peruntungan. Saya menanam sekitar 2.000 batang cabe dengan harapan saat panen nanti harganya bisa tinggi karena jarang yang menanam,” tambahnya.

Hama tungau atau lebih dikenal dengan kutu kebul ini menyerang daun tanaman cabe. Gejala serangan tungau yang spesifik antara lain daun muda keriting dan melengkung atau menggulung ke bawah, serta menebal berbentuk seperti sendok terbalik.

4o

About the Author

Gema Surya FM

Author

View All Posts
Bagikan :
        

Post navigation

Previous: Dinas Perpusif Pertahankan Program Perpustakaan Keliling di Tempat Wisata Selama Libur Panjang
Next: Musim Hajatan, Harga Lombok Merah Besar Mulai Meroket

Related Stories

mutasi
  • Jelajah

Pemkab Ponorogo Kaji Ulang, Mutasi 138 Pejabat Oleh Bupati Sugiri Pra-OTT KPK

Gema Surya FM Jumat 14 November 2025 | 12:40 WIB
222
  • Jelajah

Fokus RAPBD 2026, DPRD Eksekutif Sepakat Jadwal Ulang Pembahasan Raperda Penyertaan Modal Perumda Sari Gunung

Gema Surya FM Jumat 14 November 2025 | 12:23 WIB
ktpw2
  • Jelajah

Setahun Penghijauan di Pinggiran Alas Sukun Mrican Jenangan, 30 Prosen Tanaman Mati

Gema Surya FM Jumat 14 November 2025 | 12:14 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.