Pemprov Jatim Siapkan 1,9 M untuk 14 Unit Huntara Warga Terdampak Tanah Gerak Bekiring Pulung
Warga terdampak tanah gerak yang terjadi di Dukuh Nguncup, Desa Bekiring, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo beberapa waktu lalu akhirnya bisa tersenyum.
Pasalnya Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengalokasikan pembangunan hunian sementara (Huntara) senilai Rp1,9 miliar di tahun 2023.
Masun Kepala Pelaksana BPBD Ponorogo mengatakan nantinya akan dibangun huntara sejumlah 14 unit yang tersebar di 4 lokasi lahan.
“Untuk warga terdampak tanah gerak di Bekiring ada 14 KK insya allah tahun ini, dalam minggu-minggu ini kita akan mulai pembangunannya. Pembiayaan sudah disetujui oleh Ibu Gubernur (Khofifah Indar Parawansa;Red) menggunakan APBD Provinsi,” katanya ketika ditemui.
Masun bilang, 4 lokasi tersebut merupakan tanah milik Desa Bekiring, dimana yang paling luas yakni 380 meter persegi nantinya akan dibangun 6 unit rumah.
Sementara yang paling sempit yakni 120 meter persegi untuk 2 rumah. Menurutnya Rp1,9 miliar tersebut bukan hanya untuk membangun huntara, namun juga fasilitas umum misalnya untuk pengurukan jalan huntara, pembuatan jamban dan lainnya.
Masih kata Masun, tiap huntara akan dialokasikan Rp50 juta sesuai aturan dengan BNPB. Menurutnya dalam minggu ini pembangunan akan dilakukan. (yd/rl/ab)