Jelajah

Bawaslu Soroti Menjamurnya Baliho Bacaleg

Kendati masa kampanye belum resmi dimulai, namun ratusan baliho bergambar bakal calon legislatif (bacaleg) sudah menjamur di sejumlah ruas jalan protokol di Ponorogo.

“Besok kita juga akan lagi untuk sosialisasi kedua, ini kan belum masa kampanya, tapi secara estetika itu kan memang harus dipindah karena mengganggu pemandangan umum,” kata Bahrun Mustofa Ketua Bawaslu Kabupaten Ponorogo.

Ratusan baliho yang terpasang secara liar tersebut terlihat juga dipasang bukan pada tempatnya. Jika terus dibiarkan, keberadaan baliho itu akan mengurangi nilai ketertiban dan estetika penataan kota.

Bahrun bilang, pihaknya sudah membahas hal tersebut bersama Satpol PP, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), hingga Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk melakukan upaya penertiban.

Bahrun mengaku tidak mempermasalahkan jika pemasangan baliho tersebut hanya sebatas sosialisasi dan selama tidak mengajak untuk mencoblos nomor atau partai tertentu.

Apalagi pemasangan baliho tersebut sudah memiliki izin dari DPMPTSP. Namun jika dilanggar tentu akan diberikan teguran dan pencopotan baliho, kalau teguran diberikan kepada parpolnya.

Bahrun berharap para bacaleg menjaga aturan dalam pemasangan alat peraga kampanye. Terutama ditempat-tempat yang memang dilarang seperti tempat ibadah, rumah sakit, atau pelayanan kesehatan gedung pemerintah, dan kawasan sekolah. Selain itu, juga dilarang memasang dengan cara memaku di pohon. (yd/rl/ab)