Jelajah

Harga Cabe Rawit Terjun Bebas, Dibawah 10 Ribu per Kg, Paling Rendah Dalam Setahun Terakhir

Cabe rawit tak lagi pedas. Setidaknya itu yang dirasakan kalangan petani lombok jika dikaitkan dengan harga yang terus terjun bebas. Informasi yang didapat dari bu Supri, salah satu petani di wilayah Sambit, harga cabe rawit hanya mencapai 8000 rupiah per kgnya, dimana paling rendah dalam beberapa tahun terakhir. Padahal seminggu lalu, masih diatas 30 ribu rupiah kemudian setiap hari turun hingga posisi terendah.

Karena itulah petani merasa rugi karena tidak nyucuk untuk biaya petik dan pupuk. Idealnya, petani bisa menikmati untung jika harganya mencapai 25 ribu per kgnya. Kendati begitu, dirinya masih memanen lombok miliknya. Anjloknya harga cabe, selain panen raya di sejumlah daerah juga kebutuhan masyarakat turun. Pada bulan Muharram, jarang yang menggelar hajatan, apalagi PPKM masih diperpanjang.