Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Ungkapkan Rasa Syukur, Ratusan PPPK yang Terima Pengangkatan Wajib Bawa Satu Bibit Pohon ke Pendopo Kabupaten
  • Pemkab Ponorogo Sudah Dapat Lahan Pengganti Sekolah Rakyat, Pilih Lahan 5,7 Hektar di Kelurahan Kadipaten, Babadan
  • Kisah Pengemudi Ojol Asal Bancangan Sambit, Ponorogo, Antar Anak Raih Beasiswa Dokter Muhammadiyah di UMY
  • Karena Bakar Sampah, Dapur dan Kandang Ayam di Desa Wringinanom Sambit Ludes Terbakar
  • Hanya Diam, Pemeriksaan terhadap Terduga Pelaku Pembunuhan di Pomahan Pulung, Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan Kejiwaan RSUD
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2021
  • Agustus
  • 11
  • Vaksin Belum Merata, Kebijakan Pengunjung Mal Harus Tunjukkan Kartu Vaksin Beratkan Pengusaha
  • Headline
  • Jelajah

Vaksin Belum Merata, Kebijakan Pengunjung Mal Harus Tunjukkan Kartu Vaksin Beratkan Pengusaha

Gema Surya FM Rabu 11 Agustus 2021 | 15:48 WIB
Kartu Vaksin
Syarat masuk pusat perbelanjaan menyertakan kartu vaksin dinilai pengusaha memberatkan karena vaksinasi belum merata. (Foto/Isitmewa)

Kebijakan pengunjung harus tunjukkan kartu vaksin, dinilai cukup memberatkan sejumlah kalangan pengusaha mal di Ponorogo. Irfan Nainggolan, Manager Ponorogo City Center (PCC) mengatakan, saat ini jumlah warga yang memperoleh vaksinasi belum genap 50 persen.

Karenanya kalau aturan tersebut benar-benar diberlakukan, maka sangat memukul dunia usaha. Beda lagi jika semua warga sudah divaksin atau setidaknya 70 persen dari jumlah penduduk, maka aturan tersebut bisa dijalankan. Kendati begitu pihaknya tidak bisa berbuat banyak selain hanya menjalankan kebijakan tersebut. Hanya saja untuk Ponorogo, penunjukkan kartu vaksin pengunjung mall belum diterapkan.

Pihaknya masih memberlakukan soal batasan usia saja, seperti lansia diatas 70 tahun dan anak di bawah 12 tahun dilarang masuk. Satu hingga dua hari ke depan masih melakukan edukasi dan sosialisasi ke pengunjung. Selain itu kapasitas pengunjung hanya 25 persen dari jumlah normal. Meski sudah dibuka lagi kata Irfan ada beberapa yang tutup seperti bioskop, arena permainan anak, dan makan minum tidak boleh di tempat. (rl/ab)

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Paripurna Hari Jadi Ponorogo, Dewan Launching Buku Sejarah DPRD
Next: Usaha Percetakan Panen Permintaan Cetak Kartu Vaksin

Related Stories

Menarik, penyerahan SK PPPK yang berlangsung di Pendopo Kabupaten wajib menyerahkan satu bibit pohon. (Gema Surya/Yudi)
  • Headline
  • Jelajah

Ungkapkan Rasa Syukur, Ratusan PPPK yang Terima Pengangkatan Wajib Bawa Satu Bibit Pohon ke Pendopo Kabupaten

Gema Surya FM Kamis 25 September 2025 | 13:25 WIB
Sudah dapat pengganti lahan untuk Sekolah Rakjyat, Pemkab Ponorogo optrimis pembanghunan akan segera dilakukan. (Foto/Dok. Gema Surya)
  • Jelajah

Pemkab Ponorogo Sudah Dapat Lahan Pengganti Sekolah Rakyat, Pilih Lahan 5,7 Hektar di Kelurahan Kadipaten, Babadan

Gema Surya FM Kamis 25 September 2025 | 13:17 WIB
Arief ber-selfie ria dengan putri keduanya Afani Naura yang berhasil masuk kedokteran UMY.
  • Jelajah

Kisah Pengemudi Ojol Asal Bancangan Sambit, Ponorogo, Antar Anak Raih Beasiswa Dokter Muhammadiyah di UMY

Gema Surya FM Kamis 25 September 2025 | 13:08 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.