Harga sempat anjlok, petani optimis, porang tetap jaya
Meski harga porang sempat anjlok, namun tidak membuat para petani porang di Ponorogo pesimistis. Mereka tetap akan bertanam porang selama pasar tetap menampung. Yuli Kurniawan, dewan kehormatan koperasi produsen porang Indonesia jaya Bekare Bungkal mengatakan , harga sekitar 7500 rupiah per kg ,dinilai masih menguntungkan petani meski tipis.
Pasalnya, biaya perawatan tanaman umbi umbian tersebut , murah dibandingkan dengan jenis tanaman lainnya. sementara pasar dunia masih terbuka lebar. Bahkan kabarnya tidak hanya pasar diasia seperti cina saja yang membutuhkan namun juga pasar Eropa. Karenanya tak jadi soal, jika banyak yang bertanam porang karena potensi pasarnya masih sangat bagus. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah kualitas.
Anjloknya harga kemarin bukan masalah panen melimpah melainkan kualitas porang ponorogo dinilai kurang bagus. Inilah yang menjadi tantangan bagi koperasi untuk memberdayakan para petani . Sebab panen porang tidak asal panen namun juga harus memperhatikan umur umbi, serta pengolahannya. selama ini pengelohan masih dalam bentuk chip ataupun diolah menjadi tepung.
