Jatuh Dari Pohon Lamtoro, Sukarman, Warga Tosanan Kauman Meninggal Dunia

Bertambah panjang daftar warga Ponorogo yang  meninggal dunia karena jatuh dari ketinggian. Ahad,, 29 Maret 2021 lalu, Sukarman, warga dukuh Nanom desa Tosanan Kauman, ditemukan meninggal dunia dengan posisi tertelungkup di bawah pohon lamtoro. Lelaki 47 tahun tersebut diduga kuat, terjatuh dari pohon lamtoro dengan ketinggian 6 meter hingga akhirnya meregang nyawa.


Kapolsek Sumoroto, Kompol Nyoto, kepada gema surya mengatakan, almarhum ditemukan oleh tetangganya, saat akan menghidupkan diesel sawah sekitar pukul 11 siang. Yang bersangkutan terkejut melihat orang tertelungkup di bawah pohon tidak bergerak sama sekali. Setelah dicek ternyata almarhum Sukarman, sudah dalam kondisi kaku. Diperkirakan peristiwa naas itu terjadi Sabtu lalu, dan baru diketahui sehari kemudian. Karenanya langsung melapor ke perangkat desa dan polsek, sehingga pihaknya yang menerima laporan langsung turun bersama tim Inafis polres.

Hasil Olah TKP, di sekitar lokasi ditemukan sabit dan sandal jepit, serta pohon lamtoro yang tangkainya patah. Sehingga disimpulkan, korban meninggal dunia karena terjatuh. Apalagi luka-luka yang terdapat dalam tubuh korban, hidung mengeluarkan darah, memar pinggang kiri, memar lutut kanan karena jatuh dari ketinggian. Selama ini korban hidup seorang diri, sehingga ketika tidak ada dirumahnya, tak ada seorang pun yang tahu. Sehari-hari profesinya serabutan, kadang buruh tani, terkadang mencari rambanan untuk pakan ternak.