Dinas Kesehatan (Dinkes) mentargetkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk nakes, rampung pada akhir Januari ini. Berdasarkan data ada sekitar 3850 nakes yang disuntik vaksin Sinovac, di 41 fasilitas kesehatan faskes yang telah ditunjuk, di tahap pertama ini.
drg. Rahayu Kusdarini, Kepala Dinas Kesehatan menjelaskan sampai hari ketiga pelaksanaan, boleh dibilang lancar belum menemukan kendala yang berarti. Lebih lanjut dikatakan, vaksin asal China ini diklaim mampu memperkuat imun tubuh terhadap virus Covid-19. Sayang vaksin tersebut belum maksimal bekerja di hari ke 5 penyuntikan, sehingga orang yang sudah di vaksin masih rentan terpapar virus Covid-19.
Vaksin Sinovac efektif bekerja di hari ke 12, di mana saat itu Sinovac telah membentuk antibodi. Guna memperkuat antibodi itu maka dilakukan penyuntikan ke dua pada hari 14, sehingga pada hari ke 28 antibodi telah terbentuk maksimal.
Irin mengungkapkan 6 hari pasca suntikan antibodi yang terbentuk belum bekerja maksimal. Namun kendati rentan terpapar vaksin Sinovac membuat paparan virus Covid-19 tidak parah dan cenderung cepat sembuh. (rl)
