Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Viral di Medsos Detik-Detik Terop Turnament Bola Voli di Kelurahan Brotonegaran Terhempas Karena Angin Kencang
  • Angin Kencang, Satu Rumah Rusak di Desa Carat Kauman
  • Avanza vs Beat di Pintu Keluar SPBU Dengok Madusari Siman, Pemotor Dilarikan ke RSUD
  • Angin Kencang, Pohon Kiara Payung di SMKN 1 Jenangan Tumbang
  • Ratusan Calon Jamaah Haji Estimasi Keberangkatan 2026 Mulai Urus Paspor
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2021
  • Januari
  • 8
  • Banyak Daerah Terapkan PPKM Jawa Bali pada 11-25 Januari 2021 nanti, Kalangan Pengusaha Perjalanan Kembali Dirugikan
  • Jelajah

Banyak Daerah Terapkan PPKM Jawa Bali pada 11-25 Januari 2021 nanti, Kalangan Pengusaha Perjalanan Kembali Dirugikan

Gema Surya FM Jumat 8 Januari 2021 | 13:45 WIB
Bus Travel
Ilustrasi liburan - bus

Sejumlah pengusaha tour dan travel merasa dirugikan dengan adanya kebijakan PSBB Jawa-Bali yang akan diterapkan mulai Senin (11/1/2021) nanti. Sempat mulai pulih, ekonomi perusahaan kembali terganjal dengan adanya kebijakan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat PPKM Jawa Bali pada 11-25 Januari 2021 nanti tersebut di sejumlah daerah.

Keluhan itu salah satunya diungkapkan oleh Suwito, pemilik jasa tour dan travel di wilayah Badegan merasa dirugikan dengan kebijakan tersebut,  karena banyak calon klien yang akhirnya membatalkan atau mengubah jadwal wisata yang sudah direncanakan.

Sebenarnya usahanya sudah berusaha mulai pulih dengan kebijakan new normal beberapa waktu lalu, namun akhirnya ambyar. Suwito berharap pemerintah dapat melibatkan beberapa asosiasi pengusaha di beberapa sektor sebelum menentukan kebijakan. Sehingga kebijakan pemerintah pusat yang dinilai sering berubah tidak mematikan sektor ekonomi yang sedang diperjuangkan masyarakat.

Lebih lanjut diakui, sejak Desember kemarin sudah banyak yang membatalkan perjalanannya karena takut mendapat masalah. Dari 14 unit armada yang dimiliki, praktis 80 persennya sudah tidak jalan lagi. Rata-rata yang membatalkan perjalanannya seperti tujuan Yogyakarta, Semarang, dan Jakarta. Untuk tujuan Bali, selama ada pandemi justru sepi order. (rl) 

Bagikan :
        

Continue Reading

Previous: Usahanya Dibatasi Sampai 21.00 WIB, Pedagang Warung dan Angkringan Minta Kompensasi
Next: Lagi, Tenaga Kesehatan Gugur karena Covid-19

Related Stories

angin kencang kauman
  • Headline
  • Jelajah

Angin Kencang, Satu Rumah Rusak di Desa Carat Kauman

Gema Surya FM Kamis 2 Oktober 2025 | 11:54 WIB
kecelakaan dengok
  • Jelajah

Avanza vs Beat di Pintu Keluar SPBU Dengok Madusari Siman, Pemotor Dilarikan ke RSUD

Gema Surya FM Kamis 2 Oktober 2025 | 11:34 WIB
voli2
  • Jelajah

Viral di Medsos Detik-Detik Terop Turnament Bola Voli di Kelurahan Brotonegaran Terhempas Karena Angin Kencang

Gema Surya FM Kamis 2 Oktober 2025 | 11:54 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.