Petani porang gigit jari, pasalnya di musim panen kali ini, harga porang turun drastis, jika tahun lalu sempat menyentuh di angka 13.000 per kg. Akhir-akhir ini harga cenderung terus turun. Menurut Ani, salah satu petani porang di wilayah Sambi, Ngrayun, membenarkan kondisi itu. Pihaknya mengatakan, harga beli porang hari ini tidak nyucuk jika dibanding dengan biaya produksi, baik tenaga, bibit, hingga pupuk.
Sehingga, sementara waktu pihaknya mengurungkan niat untuk menjual porang dengan harapan harga membaik. Ditengarai saat ini harga beli porang hanya kisaran 6500 hingga 7000-an. Artinya, jika dibanding 2020, ada penurunan hingga 50%. Sementara, saat disinggung soal sebab turunnya harga, pihaknya tidak mengetahui secara pasti. Namun, bisa jadi hal itu disebabkan banyaknya warga yang beralih bertani porang sehingga stok melimpah yang bisa jadi menyebabkan aktivitas ekspor impor terganggu.
