Hujan deras lagi, banjir di wilayah Ponorogo meluas, sejumlah titik di 6 Kecamatan Ponorogo tergenang. Beberapa titik terparah terpantau, hingga BPBD akhirnya menurunkan perahu karet sebagai langkah antisipasi.
Seperti disampaikan Setyo Budiono Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Rabu 17 Februari 2021, dampak hujan deras kemarin memang menggenangi beberapa kawasan di 6 Kecamatan yakni Siman, Babadan, Ponorogo, Jenangan, Sukorejo dan Kauman. Dari 6 Kecamatan itu ada sejumlah titik yang parah. Yakni timur pasar pon, Pondok Mayak, dan timur jeruksing. Pihaknya juga sempat menurunkan perahu karet untuk langkah antisipasi, serta 70 personil disebar di semua titik yang terpantau banjir.
Masih kata Budi, perahu karet di standby kan di kawasan pondok mayak, lantaran debit air semakin malam semakin tinggi hingga mencapai 80cm. 5 ruang kelas sempat terendam air. Namun setelah satu jam setengah air berangsur surut.
Selain itu air juga menggenangi kawasan timur jeruksing hingga menyebabkan kerugian material di Kantor Dishub. Sejumlah alat elektronik seperti komputer dan berkas-berkas penting lainya terendam air. Kerugian diperkirakan mencapai 25-30 juta rupiah. Diakui air begitu cepat datangnya, sehingga tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga.
Sekedar informasi, sebelumnya 15 Februari 2021, hujan deras juga mengguyur Ponorogo yang menyebabkan sejumlah titik di 2 Kecamatan yakni Babadan dan Sukorejo Banjir.
