Polsek Sampung Polres Ponorogo mengamankan lima balon udara tanpa awak yang jatuh di beberapa titik wilayah Kecamatan Sampung. Dua dari lima balon tersebut dilengkapi dengan renteng berisi puluhan petasan yang belum sempat meledak.
Kapolsek Sampung, AKP Agus Suprianto, menjelaskan bahwa balon-balon udara tersebut diduga diterbangkan dari luar kota dan kemudian jatuh di sejumlah lokasi di Sampung. Salah satu balon bahkan jatuh di pekarangan rumah kosong di Desa Karangwaluh, sedangkan lainnya ditemukan di area persawahan Desa Kunti dan Desa Carangrejo.
Dari lima balon yang diamankan, dua di antaranya berukuran besar. Salah satu balon besar tersebut membawa dua renteng petasan yang berisi puluhan butir. Sementara itu, tiga balon lainnya berukuran kecil dan tidak membawa petasan.
“Balon-balon ini sangat membahayakan karena dapat meledak sewaktu-waktu. Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa yang menerbangkan balon-balon udara tersebut,” jelas AKP Agus.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak menerbangkan balon udara yang mengandung bahan peledak, karena tindakan tersebut melanggar hukum dan dapat membahayakan keselamatan umum.
