Jelajah

5 SD Negeri Ponorogo Tak Dapat Murid, Bupati Siap Kumpulkan Kepala Desa

Bupati sugiri sancoko angkat bicara terkait banyaknya SD Negeri di Ponorogo yang tidak mendapatkan murid sama sekali dalam penerimaan peserta didik baru-PPDB tahun ini. Orang nomor satu di pemkab Ponorogo tersebut mengaku ikut prihatin dengan fenomena tersebut.

Berdasarkan data yang disampaikan kepala dinas pendidikan, ada 5 SD negeri yang tahun ajaran baru ini ,ruang kelas satunya kosong tak terisi. Diantaranya  SDN 4 Jurug Sooko, SDN Truneng Slahung, SDN 5 Baosan Lor Ngrayun ,SDN 1 bajang Mlarak dan SDN Setono Jenangan.

Dirinya tak menampik, kondisi tersebut terjadi  lantaran program KB di bumi reog  berhasil yan berdampak pada turunnya angka kelahiran bayi. Selain itu juga banyak kalangan orang tua memilih menyekolahkan putra putrinya ke sekolah berbasis agama.

Sebenarnya  pemkab Ponorogo sudah berupaya untuk mengimbangi itu, dimana sudah ada kebijakan SD Negeri di Ponorogo ada program mengaji. Siswa di SD Negeri  setidaknya bisa hafal jus amma. Pemkab akan berupaya untuk mencari solusi  dimana dalam waktu dekat, akan mengundang kepala desa (kades), Dinas Pendidikan (Diknas) dan berbagai tokoh masyarakat di Ponorogo untuk diskusi memecahkan permasalahan tersebut.


Selain daftar SD Negeri yang tidak mendapatkan siswa, juga ada 4 SD Negeri di bumi reog yang tahun ajaran ini, hanya mendapatkan hanya satu siswa. Sekolah tersebut yakni SDN 1 Ngadirojo (Sooko), SDN 1 Kauman (Kauman), SDN Sukosari (Kauman), dan SDN 2 Nglumpang (Mlarak).