Semakin meningkat angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kalangan pelajar sekolah. Data yang direlease Satlantas Polres Ponorogo, selama tahun 2022, angkanya mencapai 92 kasus.
Jumlah tersebut naik dibanding tahun 2021 yang hanya mencapai 80 kejadian. Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Affan Priyo Wicaksono menuturkan, kecelakaan pelajar tahun lalu naik 18,75 persen.
Kenaikan ini diprediksi karena ada kelonggaran kegiatan karena pandemi covid 19 mulai menurun. Hanya saja meski secara kumulatif angkanya naik, tapi untuk tingkat fatalitas, tahun 2022 menurun yakni hanya 2 orang saja yang meninggal dunia, sementara tahun 2021 lalu,mencapai 6 pelajar.
Dijelaskan, pelajar yang mengalami kecelakaan lalu lintas belum memiliki SIM dan memang belum cukup umur mengendarai kendaraan. Sehingga faktornya didominasi human error. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Satlantas Polres Ponorogo untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas terutama yang melibatkan pelajar. Dengan memberikan edukasi melalui Dinas Pendidikan ke orang tua agar membatasi pelajar tidak menggunakan kendaraan pribadi.
Bisa juga memanfaatkan ACS Angkutan Cerdas Sekolah yang telah dicanangkan oleh Pemerintah (Pemkab Ponorogo) dengan Polres Ponorogo.
Sekedar informasi Angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Ponorogo tahun 2022 dibanding 2021 meningkat. Jika sesuai persentase peningkatan sebesar 42,40 persen. Total di 2021 ada 556 kejadian dan pada tahun 2022 ada 819 kejadian.
