Pemkab Ponorogo menganggarkan dana Rp 800 juta dalam APBD 2022 untuk melakukan pengecatan gedung Graha Krida Praja. Mulai pekan lalu, pengecatan sudah mulai dilakukan dari warna coklat muda nantinya diganti dengan warna putih kuning keemasan.
Heru Budi Santoso, Kabag umum sekretariat daerah Ponorogo mengatakan saat ini prosesnya sedang pemasangan tangga ke atas untuk sarana pengecatan, lalu pemilihan warna cat oleh bupati Sugiri Sancoko, kemudian pengelupasan cat dan 2 minggu kedepan proses pengecatan.
Lanjut Heru, pengecatan gedung lantai 8 menghabiskan anggaran Rp 800 juta lebih dengan jangka waktu pengerjaan hampir 3 bulan. Menurut Heru, warna cat yang dipilih bupati Sugiri Sancoko yakni putih – kuning keemasan seperti gedung Bappeda.
Pihaknya mengklaim meskipun menggunakan cat di luar ruangan bisa bertahan hingga 10 tahun. Pasalnya kualitas cat nomor satu diambilkan dari pabrik langsung. Serta saat proses pengecatan diawasi langsung oleh pengawas dari pabrik.
Nantinya baik proses pengelupasan dan pengecatan dilakukan dari kantor depan, lalu kantor penghubung kemudian gedung lantai 8 dari atas ke bawah. Pihaknya mengaku pengecatan terakhir dilakukan 20 tahun terakhir untuk keseluruhan gedungnya. Namun yang bawah sudah dicat sekitar 3 tahun lalu. Karena kondisinya berjamur dan mengelupas juga sehingga dicat ulang pada saat ini.
