Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • BPBD Akan Bangunkan Rumah Bagi Warga Terdampak Longsor Wagir Kidul Pulung
  • Miftahul Rahman, Kepala MIM Prestisius, Sebelum Mengajar Masih Sempat Mencari Ikan di Sungai untuk Dijual
  • Masih Gelap Besaran UMK Ponorogo 2026, Disnaker Masih Tunggu Petunjuk Pusat dan Provinsi
  • Sudah Membaik, Dua Orang Ibu yang Sempat Dirawat di Puskesmas Pasca Musibah Bencana Tanah Longsor Wagir Kidul Pulung
  • Terkuak, Identitas Kerangka Manusia di Kawasan Hutan Desa Temon Sawoo Ponorogo, Polisi Pastikan Bukan Korban Pembunuhan
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2022
  • Juni
  • 17
  • Kasus PMK Terbanyak, Kecamatan Pudak Sudah Bentuk Gugus Tugas dan Poskeswan, Buka 24 Jam
  • Jelajah

Kasus PMK Terbanyak, Kecamatan Pudak Sudah Bentuk Gugus Tugas dan Poskeswan, Buka 24 Jam

Gema Surya FM Jumat 17 Juni 2022 | 07:08 WIB
Suapii

Berbagai upaya dilakukan kecamatan Pudak Ponorogo untuk membantu pemerintah menekan kasus penyakit mulut dan kuku – PMK yang menyerang sapi perah di wilayahnya. Suwadi, camat Pudak mengatakan upaya yang dilakukan diantaranya membentuk gugus tugas PMK juga mendirikan Posko kesehatan hewan ( Poskeswan ) sejak ditemukan kasus PMK.

Dengan adanya gugus tugas dan Poskeswan, diharapkan mampu memberikan pelayanan kepada pata peternak sapi baik itu dari sisi pelaporan hingga penanganan oleh petugas. Dijelaskan dalam perjalanannya, memang banyak kendala yang dihadapi dari terbatasnya jumlah SDM juga tersendatnya bantuan obat-obatan dari pemerintah.

Kendati begitu, pihaknya tidak patah arang, dengan terus berjuang mencari kan solusi salah satunya minta perusahaan susu yang bermitra dengan kalangan peternak sapi perah, membantu memasok obat-obatan. Diakui, wilayah Pudak, sapinya yang paling banyak kena hampir 60 persen dari populasi sehingga satgas PMK dan Pos kesehatan hewan 24 jam membuka layanan dengan petugas jaga secara bergantian.

Harapannya, peternak juga mematuhi prokes PMK, dengan menjaga kebersihan kandang, melakukan karantina hewan, penyemprotan disinfektan dan yang paling penting tidak membuang susu sapi perah di sungai. Jika terlambat mendapatkan obat, bisa menggantinya dahulu dengan ramuan jahe kunyit untuk ketahanan tubuh.

About the Author

Gema Surya FM

Author

View All Posts
Bagikan :
        

Post navigation

Previous: Diduga Buang Puntung Rokok Sembarangan, Kamar Warga Jl.Wonopringgo Terbakar
Next: Meninggalkan Rumah Tanpa Pamit, Pelajar Kelas 1 SMP Asal Karanglo Kidul Jambon Dilaporkan Polisi

Related Stories

88888
  • Jelajah

Miftahul Rahman, Kepala MIM Prestisius, Sebelum Mengajar Masih Sempat Mencari Ikan di Sungai untuk Dijual

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 13:47 WIB
8686
  • Jelajah

BPBD Akan Bangunkan Rumah Bagi Warga Terdampak Longsor Wagir Kidul Pulung

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 14:07 WIB
7575
  • Jelajah

Masih Gelap Besaran UMK Ponorogo 2026, Disnaker Masih Tunggu Petunjuk Pusat dan Provinsi

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 13:32 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.