Seluruh jamaah Haji Ponorogo, pada pelaksanaan ibadah Haji 2022 diwajibkan menjalani tes swab PCR (Polymerase Chain Reaction). Mereka harus dinyatakan negatif untuk bisa terbang ke tanah suci.
Pernyataan itu disampaikan Muhammad Nurul Huda, kepala kantor kementerian agama – Kemenag Ponorogo dimana hari Ahad 5 Juni 2022, para jamaah haji tersebut harus ikut swab PCR yang ada di Puskesmas masing-masing.
Karenanya para jamaah haji diminta untuk menjaga kesehatannya dan membatasi berinteraksi dengan banyak orang agar hasil swab nanti bisa negatif. Dijelaskan pelaksanaan ibadah haji pasca pandemi ini tak hanya mensyaratkan vaksin meningitis. Namun, juga mensyaratkan tes bebas Covid-19.
Sementara bagi yang hasilnya positif covid 19, maka harus rela dipending keberangkatannya atau bisa diberangkatkan pada kloter selanjutnya. Di Ponorogo lanjut Nurul Huda, ada 196 jamaah haji yang diberangkatkan Senin 6 Juni ke embarkasi Juanda Surabaya. Ponorogo berada pada kloter 6 bersama dengan kabupaten Pacitan, Magetan dan sebagian dari Surabaya.