Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • BPBD Akan Bangunkan Rumah Bagi Warga Terdampak Longsor Wagir Kidul Pulung
  • Miftahul Rahman, Kepala MIM Prestisius, Sebelum Mengajar Masih Sempat Mencari Ikan di Sungai untuk Dijual
  • Masih Gelap Besaran UMK Ponorogo 2026, Disnaker Masih Tunggu Petunjuk Pusat dan Provinsi
  • Sudah Membaik, Dua Orang Ibu yang Sempat Dirawat di Puskesmas Pasca Musibah Bencana Tanah Longsor Wagir Kidul Pulung
  • Terkuak, Identitas Kerangka Manusia di Kawasan Hutan Desa Temon Sawoo Ponorogo, Polisi Pastikan Bukan Korban Pembunuhan
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2021
  • Desember
  • 13
  • Tebing Longsor di Blitar, Sopir Asal Ponorogo Meninggal Tertimpa Runtuhan Saat Buang Hajat
  • Headline
  • Jelajah

Tebing Longsor di Blitar, Sopir Asal Ponorogo Meninggal Tertimpa Runtuhan Saat Buang Hajat

Gema Surya FM Senin 13 Desember 2021 | 09:05 WIB
blitar
Foto: Istimewa

Nasib malang menimpa Wajiat (41) warga Tumpuk Sawoo. Bapak dengan dua anak ini kehilangan nyawanya saat mencari pasir yang ada di kawasan Blitar. Tubuhnya tertimpa reruntuhan tebing pasir yang ambrol saat Buang Air Besar (BAB)  di sungai. Diduga karena Luka parah dibagian kepala menyebabkan nyawanya tidak tertolong.

Seperti diceritakan Imam Sulardi Kades Tumpuk Sawoo, kejadian naas itu terjadi hari Sabtu 11 Desember 2021, dan jenazahnya tiba di Ponorogo jam 4 sore. Sementara untuk kronologi kejadian berdasarkan keterangan dari keluarga, korban memang berprofesi sebagai penjual pasir. Setiap hari bersama sang adik membeli pasir dari Blitar dengan membawa truck. Korban sebagai sopir dan adiknya yang bertugas mengisi pasir. Saat kejadian korban sedang menunggu adiknya selesai mengisi pasir. Lalu merasa perutnya sakit dan buang hajat di sungai tersebut. Tiba-tiba tebing tinggi yang berada di dekat sungai ambrol. Lantaran dalam posisi BAB sehingga tidak sempat berlari menyelamatkan diri saat runtuhan pasir menimpa dirinya. Sementara untuk adiknya berhasil menyelamatkan diri.

Imam Sulardi menambahkan, setelah jenazah sampai di kampung halaman, kemudian langsung dimakamkan di TPU setempat.

About the Author

Gema Surya FM

Author

View All Posts
Bagikan :
        

Post navigation

Previous: 868 Kendaraan Pelat Merah Kabupaten Ponorogo Menunggak Pajak
Next: Manfaatkan Debit Air Waduk Bendo Yang Bertambah Warga Ngadirojo Sooko Buka Pemancingan.

Related Stories

88888
  • Jelajah

Miftahul Rahman, Kepala MIM Prestisius, Sebelum Mengajar Masih Sempat Mencari Ikan di Sungai untuk Dijual

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 13:47 WIB
8686
  • Jelajah

BPBD Akan Bangunkan Rumah Bagi Warga Terdampak Longsor Wagir Kidul Pulung

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 14:07 WIB
7575
  • Jelajah

Masih Gelap Besaran UMK Ponorogo 2026, Disnaker Masih Tunggu Petunjuk Pusat dan Provinsi

Gema Surya FM Selasa 25 November 2025 | 13:32 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.