Skip to content
Gema Surya FM

Gema Surya FM

Inspiratif, Akurat

Berita Terkini

  • Jual Senjata Api Ilegal, Pasutri Warga Plalangan Jenangan Diamankan Polisi
  • Cek Mutu dan Harga Beras, Satgas Pangan Ponorogo Sidak Pasar dan Supermarket
  • Musim Penghujan, Produksi Usaha Kerajinan Sangkar Burung Turun
  • Dulu Sempat Terseok, Kini PUDAM Ponorogo Mampu Raih Laba Miliaran Rupiah
  • Pengamat Politik Agus Mahfud Fauzi Meminta Legislatif Meningkatkan Fungsi Pengawasan Terkait Kasus Suap Jual Beli Jabatan
Primary Menu
  • Home
  • Station Info
    • Profile
    • Data Teknik
    • Tarif Iklan
  • News
  • Podcast
  • Live Stream
  • Kontak
ON AIR
  • Home
  • 2025
  • Oktober
  • 13
  • Permintaan Obat Batuk Pilek di Apotik Meningkat, Banyak Disertai Sesak Napas
  • Headline
  • Jelajah

Permintaan Obat Batuk Pilek di Apotik Meningkat, Banyak Disertai Sesak Napas

Gema Surya FM Senin 13 Oktober 2025 | 13:53 WIB
bapil

ILUSTRASI

Makin banyak masyarakat terserang batuk pilek di tengah cuaca panas yang melanda Ponorogo belakangan ini. Kondisi tersebut terbukti dari meningkatnya permintaan obat influenza di sejumlah apotek yang mencapai 30 hingga 40 persen.

Pemilik beberapa apotek di Ponorogo, Arif Nasruhan, mengatakan bahwa batuk pilek yang dialami masyarakat kali ini cenderung lebih lama dan disertai gejala tambahan.

“Batuk pilek sekarang berbeda, banyak yang disertai sesak napas. Kalau sebelumnya hanya bapil biasa, kini keluhannya lebih berat,” ujar Arif, Senin (13/10/2025).

Menurutnya, obat batuk pilek tanpa resep dokter umumnya tidak mengandung komponen untuk meredakan sesak napas. Karena itu, jika pasien sudah mengeluhkan sesak, ia biasanya menyarankan penggunaan obat khusus pernapasan.

“Kalau sudah ada sesak, sebaiknya konsumsi obat sesak nafas. Sebab, obat flu dan batuk umum biasanya tidak cukup membantu,” tambahnya.

Arif yang juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Ponorogo menuturkan, banyak pelanggannya mengeluhkan batuk pilek yang kali ini lebih membandel.

“Biasanya tiga hari sudah sembuh, tapi sekarang bisa sampai seminggu lebih,” ungkapnya.

Ia menilai, kebiasaan masyarakat yang tidak menggunakan masker saat sakit turut mempercepat penyebaran virus dan bakteri di udara. Selain itu, faktor cuaca juga berpengaruh terhadap daya tahan tubuh.

“Cuaca panas, banyak angin, dan debu membuat imunitas menurun, sehingga tubuh lebih mudah terserang penyakit,” pungkasnya.

About the Author

Gema Surya FM

Author

View All Posts
Bagikan :
        

Post navigation

Previous: Hari Santri, ASN di Pemkab Ponorogo Berpakaian Ala Santri
Next: Pulang Kegiatan AM3 di Sragen Jawa Tengah, 5 Pemuda Siap Terapkan Ilmunya Untuk Kemakmuran Masjid Baitul Mukhlisin

Related Stories

senpi
  • Jelajah

Jual Senjata Api Ilegal, Pasutri Warga Plalangan Jenangan Diamankan Polisi

Gema Surya FM Senin 10 November 2025 | 14:54 WIB
beras13
  • Jelajah

Cek Mutu dan Harga Beras, Satgas Pangan Ponorogo Sidak Pasar dan Supermarket

Gema Surya FM Senin 10 November 2025 | 13:35 WIB
sangkar1
  • Jelajah

Musim Penghujan, Produksi Usaha Kerajinan Sangkar Burung Turun

Gema Surya FM Senin 10 November 2025 | 13:25 WIB

Dengarkan siaran Gema Surya FM melalui live streaming dan simak berita-berita terkini Kabupaten Ponorogo dan sekitarnya
  • Profile
  • News
  • Tarif Iklan
  • Live Streaming
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Babadan
  • Badegan
  • Balong
  • Bungkal
  • Jambon
  • Jenangan
  • Jetis
  • Mlarak
  • Kauman
  • Ngebel
  • Ngrayun
  • Ponorogo
  • Pulung
  • Sambit
  • Sawoo
  • Sampung
  • Siman
  • Slahung
  • Sooko
  • Sukorejo
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.