
Libur panjang Isra’ Mi’raj dan Imlek 2025 membawa berkah tersendiri bagi pengusaha biro perjalanan wisata. Mulyadi, pemilik biro perjalanan wisata, mengungkapkan adanya peningkatan omzet pada hari Sabtu dan Ahad kemarin.
“Tujuan favorit para wisatawan adalah Yogyakarta. Selain itu, Semarang juga menjadi lokasi jujugan destinasi wisata baru,” kata Mulyadi.
Ia menambahkan bahwa peningkatan omzet mencapai 10-20 persen selama libur panjang ini. Pelanggan yang memanfaatkan jasa biro perjalanan berasal dari berbagai daerah, seperti Ponorogo, Madiun, Trenggalek, Magetan, dan Bojonegoro.
“Yang menggunakan jasa biro perjalanan kami datang dari kalangan umum dan pelajar. Kami bersyukur dengan libur panjang Isra Mi’raj dan Imlek tahun ini,” tambahnya.
Momentum libur panjang ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berlibur, tetapi juga memberikan dampak positif pada sektor pariwisata dan ekonomi lokal.